Rabu, 02 Juli 2014

Puasa dan Produktivitas ala Indari Mastuti

Posted by Unknown on 07.53 with No comments

Bulan puasa telah tiba. Umat Islam menyambut bulan ini dengan sukacita karena begitu banyak kemuliaan dan keberkahan. Namun terkadang  puasa kerap dituding sebagai hal yang membuat produktivitas kerja menjadi menurun oleh sebagian orang.

Puasa tidak seharusnya membuat kita menjadi malas. Setidaknya itu yang dicontohkan oleh seorang Ibu Rumah Tangga super sibuk bernama Indari Mastuti. Dia adalah seorang Ibu Rumah Tangga dan juga founder Ibu-Ibu Doyan Nulis atau yang terkenal dengan singkatannya yaitu IIDN, karyanya di dunia tulis menulis tidak diragukan lagi, puluhan karya tulis telah banyak terbit dari ide-ide kreatifnya, selain menulis beliau juga memiliki jasa penerbitan dan copywriting bernama Indscript coorporation.
















Dengan segudang aktivitas yang dimilikinya, ternyata tidak mengurangi produktivitasnya di bulan puasa. Apa saja tips-tipsnya? Ternyata salah satu rahasianya adalah Indari membiasakan dirinya untuk tidak tidur kembali selepas sahur, kegiatan selepas sahur lebih banyak digunakannya untuk menghabiskan waktu dengan menulis dan membereskan pekerjaan rumah, salah satu diantaranya adalah menata buku-buku di perpustakaan rumahnya. Selain itu dia juga menambah kegiatan selepas sahur dengan menjadwalkan diri untuk berolahraga , olahraga yang biasa yang dilakukan adalah lari selama beberapa menit. Bahkan ada kalanya beliau menulis sambil berolahraga lari pelan, caranya dia memasang ipad di depan threadmill, tangan mengetik, kaki berlari, dan ternyata berdasarkan pengalamannya kedua hal tersebut dapat dipadukan. Luar biasa memang Ibu satu ini.

So, tetap bekerja dengan produktif selama bulan puasa? Tentu bisa kok. Itu semua tergantung pada diri kita. Sesuatu yang dikerjakan dengan penuh keyakinan dan penuh semangat akan menjadi mungkin, bukan? Salah satunya adalah semangat untuk menjaga produktivitas selama menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan. Ramadan adalah bulan penuh dengan keberkahan dan gelimang pahala, sungguh sangat disayangkan jika sekedar dijadikan alasan untuk bermalas-malasan, setuju? Selamat berpuasa dan semangat beraktivtas!

0 komentar:

Posting Komentar

terima kasih atas kunjungannya, silahkan berkomentar dengan bahasa yang sopan dan tidak mengandung sara