Selasa, 08 September 2015

Ada Resep Soto Dalam Al-Qur'an?

Posted by Unknown on 02.16 with 11 comments
“kitab (Al-Qur’an) ini tidak ada keraguan padanya petunjuk bagi mereka yang bertakwa....” kalimat tersebut adalah penggalan Surat Al-Baqarah ayat ke-2, sebagai seorang muslim kita wajib mengimani Al-Qur’an sebagai kitab suci agama kita, Islam.  Al-Qur’an adalah kitab suci dimana pedoman-pedoman menjalani kehidupan tertuang disana baik yang tersirat maupun tersurat. Bukti bahwa seorang muslim beriman kepada Al-Qur’an adalah dengan mengakui, meyakini, dan mengamalkan ajaran di dalamnya serta menjadikannya sebagai pedoman hidup. Sebagai kitab suci, Al-Qur’an tidak hanya berisi tata cara beribadah, tetapi juga bermuamalah, sumber dari berbagai hukum, dan juga terdapat banyak kisah hikmah di dalamnya. Sebagaimana penggalan surat Al-Baqarah tadi bahwa Al-Qur’an adalah petunjuk yang tidak ada keraguan di dalamnya, bahkan taukah sahabat, dalam Al-Qur’an juga ada resep membuat soto?. Tidak percaya? Begini ceritanya ;)

Saat kuliah dulu, setiap hari jum’at ada kajian di masjid besar kampus, saya sering menghadiri kajian tersebut. Pada waktu itu entah apa temanya saya lupa, tapi ustadz pengisi kajian tersebut adalah salah satu dari ustadz favorit saya. Setelah beberapa menit sang ustadz menyampaikan materi, sampailah beliau menerangkan tentang keutamaan Al-Qur’an, beliau mengatakan Al-Qur’an adalah kitab suci yang sangat lengkap sekali isinya, segala macam petunjuk dalam menjalani kehidupan ada disana, shalat, puasa, haji, zakat, berumah tangga, bertetangga, berpolitik, bersedekah, dan lain-lain, bahkan resep untuk membuat soto, sambel, donat, dan segala macam ada juga! Hah? Apa iya? Meskipun saya memang belum menghafal seluruh isi Al-Qur’an, tapi seingat saya, ketika beberapa kali saya membaca terjemahan Al-Qur’an, saya tidak menemukan resep-resep masakan disana :D. Saya tidak terheran-heran sendiri, beberapa jama’ah pun mempertanyakan kebenaran ucapan beliau, dan beliau mantap bahwa hal tersebut memang benar ada.

“Lho iya! Ada resep-resep masakan disana!” kata beliau mantap

“Nggak percaya? Coba buka surat An-Nahl ayat 43.” Beliau melanjutkan dan belum selesai sebagian dari kami membuka-buka mushaf, beliau membacakan ayat tersebut.

“.....dan bertanyalah kepada orang yang tahu, jika kamu tidak tahu...”

Grrrrrrrrrrr........sontak kajian dipenuhi oleh gemuruh tawa, termyata oh termyata.. kena dikerjain ustadz, nih :D

Benar juga apa yang disampaikan oleh ustadz, resep membuat masakan atau apapun ada pada yang tahu, maka jika kita belum tahu dan ingin mengetahuinya, maka cara kita adalah bertanya kepada yang tahu. Saat kita jadi tahu, kita mendapatkan ilmu, dan kita mengamalkannya, maka bisalah kita, insya allah. Pantas jika pepatah malu bertanya sesat di jalan. Kalau tidak mau bertanya kepada yang tahu, dan malah sok tahu, kita bisa tersesat.

Saya sedang merindukan cara dakwah seperti cara beliau menyampaikan, ringan, santai, terselip humor segar, serta mudah dipahami. Semoga Allah melimpahkan rahmat dan barokah kepada beliau, Ustadz Abu Haidar, begitu kami biasa memanggilnya, aamiin.

sumber







11 komentar:

  1. Hheheeehee

    Ilmu itu ga boleh di simpen sendirian, termasuk ilmu resep2

    BalasHapus
    Balasan
    1. ayo mbak mampir ke postingan terbaru saya, ada resep lho.. *promosi :D

      Hapus
  2. Haha aku udah serius serius, ga taunya. Bisa aja ustadznya :) Berkah utk ustadznya, sehat terus. Aamiin :)

    BalasHapus
  3. Haha aku udah serius serius, ga taunya. Bisa aja ustadznya :) Berkah utk ustadznya, sehat terus. Aamiin :)

    BalasHapus
  4. Haha aku udah serius serius, ga taunya. Bisa aja ustadznya :) Berkah utk ustadznya, sehat terus. Aamiin :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. aamiin..terima kasih mbak sudah berkunjung ^_^

      Hapus
  5. walah...haha...betul juga ya mbak.

    BalasHapus
  6. hehheee...
    kena aku juga begitu ngglek bacanya sudah seriusly ^_^
    semangat !!! :)
    bagus artikelnya ^_^

    BalasHapus
  7. hemm...penasaran saya terobati... cerdas ya si ustadz hehehe

    BalasHapus

terima kasih atas kunjungannya, silahkan berkomentar dengan bahasa yang sopan dan tidak mengandung sara