Bisnis adalah sebuah pekerjaan yang tidak pernah ada matinya,
sejak jaman dulu manusia sudah akrab dengan kegiatan berbisnis, seiring
kemajuan zaman dan kecanggihan teknologi, bisnis pun semakin berkembang luas. Saat ini bisnis
sangat memungkinkan untuk dilakukan oleh siapapun baik pria wanita, tua muda,
mulai dari bisnis skala rumahan maupun skala besar yang merambah mancanegara, dan juga bisa dilakukan secara online maupun offline.
Seperti Muri Handayani, seorang Ibu Rumah Tangga
yang telah lama menggeluti dunia bisnis. Bagi sosok perempuan yang telah dikaruniai dua orang anak ini, bisnis adalah hal yang sangat memungkinkan dilakukan oleh seorang
wanita karena pengerjaannya yang fleksible, ia pun memilih berbisnis karena
dengan berbisnis ia dapat meraih finansial dengan tetap merawat
anak-anaknya. Hani begitu ia disapa menceritakan pengalamannya dalam mengarungi
dunia bisnis. Bisnisnya tidak serta merta menjadi besar dan sukses, bahkan
terhitung ada enam kali ia mengalami gonta-ganti bisnis, hingga akhirnya kini ia
telah menemukan bisnis yang tepat, yaitu bisnis Razha & Co yang bergerak
dalam produksi dan penjualan pakaian dalam muslimah dan juga mendirikan Sekolah Bisnis Online (SBO). Tidak ada sesuatu yang sempurna dalam dunia ini,
begitupun dalam bisnis, pasang surut pastilah akan selalu kita jumpai, yang
terpenting adalah mampukah kita berdiri kembali untuk bangkit dan menata diri. Hani
pun pernah mengalami kegagalan dalam berbisnis sampai harus mem-PHK karyawan
dan akhirnya gulung tikar. Namun, ia tidak berputus asa, pengalaman tersebut
dijadikan sebagai guru terbaik. Hani mendapatkan banyak hal sebagai pelajaran
untuk lebih baik lagi membangun bisnis.
Muri Handayani |
Berdasarkan pengalaman pribadinya ia
berbagi cerita bahwa bisnis tidak cukup dijalankan dengan modal keberanian,
tetapi juga ilmu. Hani pernah menjalani bisnis aksesoris dengan hanya
mengandalkan buku panduan aksesoris, namun pada akhirnya ia mentok disitu-situ
saja, sebab ia tidak belajar langsung dengan ahlinya sehingga ia mengalami
kebuntuan saat membutuhkan bimbingan untuk menjalankan bisnisnya tersebut. Dalam
bisnis kita tidak sekedar menjual barang atau jasa, ada banyak hal yang perlu
diketahui seperti ilmu marketing, promosi, juga bagaimana menghadapi persaingan
yang dalam dunia bisnis, dan lain-lain. Menyadari betapa pentingnya memiliki
ilmu bisnis, Hani menjadi rajin mengikuti berbagai seminar dan workshop tentang
pengembangan bisnis baik di dalam dan luar kota. Statusnya sebagai istri dan
ibu membuat Hani terkadang juga mengajak buah hatinya turut serta dalam acara
yang diikutinya, jujur ia merasa kewalahan dan juga harus menambah anggaran
dana untuk akomodasi. Dari situlah ide untuk mendirikan SBO muncul, sesuai
dengan namanya SBO adalah sekolah bisnis yang diselenggarakan secara online,
dengan demikian memudahkan siapapun, dimana saja domisilinya untuk bisa
mengikuti kegiatan di SBO. Hani ingin membantu mereka yang membutuhkan ilmu
yang tidak didapatkan di sekolah. SBO telah berdiri sejak September 2013 dan
telah memiliki lebih dari 500 orang alumni dan sedang berjalan untuk mencapai
target 2000 alumni di tahun 2015. Kelas utama SBO berjalan selama satu bulan
dengan materi-materi yang akan memperkaya wawasan kita terhadap dunia bisnis
seperti :
- Service Excellent
- Branding
- Sistem Pembayaran
- Tips & Trik Facebook, Instagram, & Twitter
- Pemasaran
- Foto Produk Cantik
- Kemasan
- Waspada Penipuan
- Pengiriman
- Penentuan Harga Jual
- Strategi Target Omset
· Materi yang ditawarkan lengkap bukan? Bukan itu
saja, alumni SBO pun tidak dilepas begitu saja setelah sekolah selesai, tetapi
juga akan dikumpulkan dalam satu grup khusus di facebook sehingga bisa berkenalan serta menjalin relasi dengan para
alumni lainnya dan silaturahmi tidak terputus. Bagi Hani menjalankan
bisnis itu tidak mudah, semangat pun naik turun, dengan memiliki banyak teman
seprofesi (wirausaha) maka kita senantiasa bisa saling support.
Jika anda berminat dan ingin mengetahui lebih jauh tentang SBO, anda bisa
berkunjung di facebook SBO dan menghubungi contact person yang tertera, Bagaimana siapkah anda menjadikan bisnis
sebagai salah satu resolusi 2015?
SBO |